Minggu, 12 Desember 2010

ada

Aku hanya ingin bercinta denganmu saja ya Allah..
Wahai zat yang menciptakan makhluk yang hanya pertahankanku karena belas kasihan.
Aku tidak butuh belas kasihan dari makhlukMu ya Allah..
Tapi yang aku butuhkan adalah belaskasih dariMu..
Tiap tetes airmataku, ibuku, kakaku, adikku, sahabat-sahabatku, dan pelajaran- pelajaran yang mereka beri adalah kekuatan bagiku..
Aku menyesal tidak percaya pada diriku sendiri..
Justru percaya pada prinsip yang ternyata salah jalan…
Prinsip yang tak ada guna aku pertahankan..
Pelajaran ini begitu pahit ya Allah..
Proses pendewasaan ini begitu mengagetkan..melebihi kagetku akan mobil yang menabrakku..
Ya Allah.. salahkah aku mempertahankan prinsip ini?
Atau ternyata memang jalan yang kugunakan untuk mempertahankan prinsip ini salah?
Ya Allah..hanya Engkau yang berhak menilai salah dan benar..
Dan hanya Engkaulah Maha Pemberi segala kebaikan kepada makhlukMu..
Dan hanya Engkaulah yang menetukan hidup mati, jodoh, rezeki, dan takdirku..
Lapangkanlah dadaku ya Allah sepertin Engkau melapangkan dada Nabi Muhammad..
Turunkanlah beban yang memberatkan punggungku ya Allah..tinggikanlah namaku..
Karena sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan..
Sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan..
Fa idzaa faraghta fanshob..(maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain)
Wa ilaa rabbika farghob..(dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap)..
Dan larut dalam kesedihan hanyalah buang-buang waktu..
Karena seorang muslimah adalah ketegaran
Keikhlasan..
Kesabaran..
Dan Engkau Mutlak Maha Pengasih dan Penyayang..
Ya Allah..jika aku berjalan merangkak ke arahMu..
Akankah Engkau tersenym menyambutku?
Bismillahirrahmanirrahiim

Tidak ada komentar: